Fredy Budiman | GEMBONG NARKOBA telah Lolos Eksekusi , Ini Komentar BNN

Dewa Poker – Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso alias Buwas angkat bicara soal gembong narkoba Freddy Budiman yang tidak masuk dalam eksekusi gelombang III.

“Saya bukan kapasitasnya bilang puas atau tidak puas, itu kan masalah hukuman. Artinya hukum harus bisa ditegakkan. Nah sekarang kan, sudah mulai dilakukan. Bagi saya tugas sebagai Kepala BNN atau BNN sudah selesai untuk masalah (Freddy) ini,” kata Buwas di Mabes Polri,

 

BNN, kata Buwas, sudah melakukan penyidikan dan penindakan terhadap Freddy sampai tuntas. Pengadilan pun telah memutuskan hukumannya. Sehingga tindaklanjutnya menjadi kewenangan Jaksa Agung dengan Menkumham.

“Ranahnya sekarang disana, kita tidak boleh mencampuri itu. Saya juga pernah bilang UU Narkotika itu harus dievaluasi, perlu direvisi. Dalam prosesnya ada kelemahan, kan harus disempurnakan,” sambung Buwas.

Karena, Buwas melanjutkan, UU adalah produk buatan manusia. Sehingga masih bisa diubah. Tujuan UU menurutnya harus bisa membuat jera, membuat orang tidak jadi melakukan .

 

Sonya Depari Kembali Eksis disaat UN telah Selesai dan Menjadi Duta Anti Narkoba

Poker online Indonesia – Sonya Ekarina Depari alias Sonya Depari diliputi Kebahagian Setelah di daulat sebagai Duta Anti Narkoba oleh Gereja – Gereja Reformis di Medan, siswi SMA Methodist 1 itu juga lulus Ujian Nasioanl (UN), Sonya lulus dengan nilai UN yang lumayan , dengan nilai 78

Sebelumnya sonya sempat Terpuruk Berhubung telah menentang salah satu Polisi Wanita .  Tak lama setelah peristiwa tersebut , Ayah dari Sonya Depari Meninggal Dunia

 

Dewa Poker – Kini Sonya Depari Lulus dengan Nilai yang cukup Memuaskan yakni 78 Koma sekian , Kata kepala sekolah SMA Methodist1 Medan , Binsar Sitorus , Perihal penunjukkan Sonya depari sebagai Duta Narokoba dibenarkan oleh ketua Panitia Ikrar Bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Gereja Gereja Reformis , Wasinton Pane , Saat ditanya Wartawan di lapangan Benteng Medan

Psikologis Sonya depari Memang sempat terganggu , pasalnya ia jadi korban Bullying di sosial media , kepedihanya bertambah setelah ayahnya , makmur depari , meninggal dunia akibat serangan jantung , Diduga , Ayahnya syok setelah putrinya di-bully karena mengaku anak jenderal .

Dalam acara itu , Sonya depari sempat bertemu dengan Kapolrresrta Medan Kombes Mardia , Kusin Dwihananto , Bahkan yang mengejutkan , Ipda Perida Panjaitan , Polwan kanit Patwal Satlantas Poltesta Medan yang sempat dimarahi Sonya juga hadir .

Sonya depari dan Ipda Perida tampak Akrab , mereka juga terlihat berpelukan dan bercengkaramah , lalu foto bareng oleh banyak orang , Tak terlihat antara keduanya pernah terjadi peristiwa yang tak mengenakkan , Sonya juga terlihat sibuk melayani selfie Jemaat Gereja .